Pun demikian dengan pengakuan sang putra, Yudha. Terakhir kali Yudha bertemu Tatang hari Selasa (3/3/2015) sekitar pukul 07.00 WIB sebelum Tatang bertolak ke Jakarta untuk acara Hitam Putih Trans7. Bapaknya menurut Yudha telah 15 tahun menderita sakit jantung.
"Selalu minum obat 15 butir perhari," sambungnya.Namun agak aneh memang mengingat kepergian tatang ini sangat tiba tiba dan tidak disangka. Soalnya sebelumnya beliau baik baik saja dan sempat syuting hitam putih di trans 7. Bisa jadi kelelahan perjalanan yang begitu panjang dari bandung ke jakarta, plus karena terlalu bersemangat dan sedikit nervous karena tampil secara live di acara hitam putih trans7 penyakit jantung tatang koswara kumat.
Jadi tidak benar kayaknya tentang spekulasi beberapa orang bahwa kematian tatang koswara ini merupakan sabotase atau disengaja pihak-pihak teretentu karena tidak ingin tatang membocorkan rahasia tertentu.
Seperti misalnya ada anggota fretilin yang dibunuhi tatang waktu masa perang dulu dan dendam kesumat. Ketika tahu tatang akan datang ke jakarta, mereka menyabotase makanan tatang dan diberi racun dan semacamnya. No way lah. Jangan berfikiran yang bukan bukan. Meski kita tahu memang, keberadaan sniper pensiun seperti tatang ini seharusnya tidak terlalu diexpose media. Karena kemungkinan pihak yang dendam banyak sekali mengingat jumalah orang yang di tembak tatak sampai mati ini puluhan jumlahnya.
Kini tatang koswara sudah tenang dialam sana. Kita doakan semoga amal ibadahnya diterima dan keluarga yang ditinggalkan semoga tabah.
0 Response to "Penyebab Tatang Koswara Meninggal Usai Syuting Hitam Putih Trans7"
Posting Komentar